Apakah menulis sebuah bakat? saya rasa tidak. Karena menulis sebenarnya kombinasi dari 3 hal. Jika Anda memiliki 3 hal ini, maka dijamin Anda bisa menulis apa pun.

1. Kemauan. Kemauan muncul karena dorongan untuk memenuhi kebutuhan. Dorongan bisa muncul dari dalam atau dari luar. Dari dalam berarti Anda punya drive untuk menulis. Dari luar karena Anda berada dalam kondisi yang mengharuskan Anda menulis. Kebutuhan berarti jika Anda tidak melakukannya, ada yang kurang dari hidup Anda. Kemauan untuk menulis adalah kebutuhan, karena menulis adalah wujud bersyukur terhdapa Allah SWT atas anugerah otak, baik kiri maupun kanan.

2. Pengetahuan. Menulis adalah ilmu pengetahuan, oleh karena itu, informasi tentang menulis bisa Anda dapatkan melalui buku, seminar, website dan berbagai sumber informasi lainnya. Seseorang tidak mau melakukan sesuatu, biasanya karena kekurangan informasi tentang sesuatu itu. Malas pun bisa karena kekurangan informasi. Oleh karena itu, kumpulkan informasi sebanyak mungkin tentang dunia tulis menulis.

3. Keterampilan. Nah.. kalau keterampilan, berhubungan dengan latihan. Keterampilan terkait dengan tindakan yang semakin sering dilakukan, maka keterampilan makin baik. Oleh karena itu, menulis adalah keterampilan sekaligus berarti membutuhkan latihan tanpa henti agar skill makin sempurna.

Bagaimana menulis dari hati? Munculkan kemauan dari hati yang paling dalam, penuhi informasi yang menjadi makanan hati tentang menulis, bukan hanya makanan otak; dan tentu saja menulis juga bisa mengasah keterampilan hati.

Jika Anda ingin menyentuh orang lain dengan tulisan Anda, maka tulislah dari hati Anda.

Ingat. Menulis membuat Anda berbagi hati sehingga bisa merasakan manfaat hikmah kehidupan.

One thought on “Menulis Dari Hati

  1. terus belajar 🙂
    aku pengen bisa nulis yg bermanfaat melalui blog
    tp..otakku yg gk bisa diajak kompromi 😀

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *